Pandemi Covid-19 di Indonesia saat ini semakin melonjak. Berbagai tes pun dilakukan untuk memastikan apakah terinfeksi virus corona atau tidak.
Salah satu tes yang banyak digunakan adalah swab antigen. Tes antigen merupakan pemeriksaan imunitas yang bertujuan untuk mendeteksi adanya antigen dari suatu virus yang menandakan adanya infeksi terhadap virus tersebut pada waktu itu.
Metode Swab Test Antigen
Saat ini pemeriksaan COVID-19 dapat dilakukan dengan menggunakan metode SWAB PCR & Rapid Test, atau biasa dikenal dengan Swab Test Antigen bahkan swab mandiri.
Untuk melakukan pengetesan ini pada dasarnya Anda tidak perlu menunggu hingga merasakan gejala tertentu, tetapi sebagai kepedulian diri ini bisa menjadi salah satu cara.
Adapun cara kerja swab antigen umumnya dilakukan dengan cara memasukkan atau mencolokkan alat (cotton swab) ke bagian dalam hidung hingga ke area nasofaring untuk mengambil sampel lendir.
Sampel ini kemudian diuji dengan menggunakan alat serupa seperti rapid test untuk melihat hasilnya (istilah lain : Kaset Antigen). Setelah itu dalam beberapa menit hasilnya akan muncul.
FASTKit Swab mandiri Antigen
Sebagai bentuk kepedulian kami tentang bahaya COVID-19, kami terus berinovasi dengan menghadirkan berbagai kemudahan, kami menghadirkan Kit khusus antigen yang bisa digunakan oleh Anda dimana pun dengan Anda. Sebagai bentuk komitmen kami dalam menjaga kualitas layanan, proses Swab dapat dilakukan secara mandiri, dan akan di verifikasi melalui Video Call dengan dokter kami melalui Aplikasi FASTLab.
Melalui pembahasan ini, kami menyediakan prosedur swab yang sesuai dengan standar yang berlaku.
Prosedur Swab
Disetiap kit antigen kami, kami menyediakan QRCode yang dapat digunakan oleh pasien sebelum melakukan swab. Berikut ini merupakan bagaimana prosedur melaksanakan Swab Mandiri.
- Melakukan scan barcode yang tersedia di kemasan antigen kit dengan menggunakan fitur FASTKit di aplikasi FASTLab.
- Harap bersihkan tangan Anda sebelum memulai tes.
- Tambahkan 0,3 mL atau setara 10 tetes reagen ekstraksi ke dalam tube
- Masukkan alat swab ke rongga hidung (~1,5cm – 2cm). Usapkan swab di sekeliling dinding setiap rongga hidung.
- Masukkan segera sampel swab ke dalam tabung yang sudah berisi cairan. Putar setidaknya 5 kali sambil di tekan hingga ke dasar tube.
- Biarkan alat swab berada di dalam tube setidak selama 1 menit
- Lepaskan cotton swab dengan menekan sisi tabung untuk mengeluarkan cairan yang ada di cotton swab.
- Siapkan kaset uji untuk menuangkan cairan sampel.
- Lepaskan kaset uji dari kantung yang disegel.
- Membalik tabung ekstraksi specimen, menahan ekstraksi specimen tabung tegak, transfer 3 tetes atau sekitar 100 µL ke sumur specimen (S) dari kaset uji, kemudian mulai pengatur waktu.
- Tunggu hingga garis berwarna muncul. Interpretasikan hasil tes dalam 15 menit.
Bagaimana Cara Membaca Hasil swab mandiri
Cara membaca hasil tes antigen atau swab mandiri bisa bervariasi tergantung jenis produk atau alat tes yang digunakan. Namun secara umum, hasilnya akan bisa dibaca dari garis yang muncul alat.
Alat tes memberikan hasil positif jika muncul 2 garis, dan ditandai dengan garis C (Control) dan garis T (Test). Hasil positif didapat jika 2 garis muncul, masing-masing di tanda C dan T. Dan untuk hasil negatif biasanya ditandai dengan satu garis pada tanda C, sedangkan garis pada tanda T tidak muncul.
Perlu diperhatikan, garis tanda C berfungsi menjadi kontrol yang seharusnya muncul apapun hasilnya, baik positif maupun negatif. Jika garis pada tanda C tidak muncul, maka artinya hasil tes invalid alias tidak valid.